Allah Swt Menampakkan Diri di Alam Semesta

Allah Swt Menampakkan Diri di Alam Semesta


Hikmah Keseratus Empat Puluh 

Allah Swt Menampakkan Diri di Alam Semesta

لَوْلَا ظُهُوْرُهُ فِي الْمُكَوَّنَاتِ مَا وَقَعَ عَلَيْهَا وُجُوْدُ أَبْصَارٍ. لَوْ ظَهَرَتْ صِفَاتُهُ اضْمَحَلَّتْ مُكَوَّنَاتُهُ

“Jikalau bukan karena penampakan Allah Swt di alam semesta, maka tidak akan ada pandangan yang menyaksikannya. Jikalau sifat-sifatNya terlihat, maka alam semesta ini akan lenyap.”


(Ibn Athaillah al-Sakandari)

[Kitab al-Hikam karya Ibn Athaillah al-Sakandari]


Jikalau Allah Swt tidak menampakkan sifat-sifatNya di alam semesta ini, maka Anda tidak akan pernah bisa menyaksikannya. Mungkin Anda akan bertanya: Kenapa tidak bisa; padahal saya bisa menyaksikannya dengan jelas? 

Begini, sebenarnya alam semesta ini dengan seluruh isinya adalah sesuatu yang fana, dan hakikatnya adalah tiada. Hanya saja, Allah Swt memberikan sedikit sifat wujud-Nya kepadanya, sehingga Anda bisa menyaksikannya seperti sekarang ini. Oleh karena itu, Anda tidak boleh lalai karenanya. Ingatlah, wujud hakiki itu adalah wujud-Nya. 

Jikalau Dia ingin menampakkan sifat-sifatNya dengan wujud sebenarnya, maka tidak akan ada sesuatupun yang bertahan di dunia ini. 

Semuanya akan hancur lebur. Cobalah Anda ingat-ingat kembali bagaimana kisah Bani Israel yang ingin melihat-Nya. Gunung yang menjadi objek penglihatan mereka menjadi hancur, dan semua pingsan tak sadarkan diri. 

Tidakkah Anda menyadari bagaimana kuat dan kokohnya sebuah gunung, namun ia tetap tidak mampu memikul penampakan Zat yang Maha Kuasa dan Maha Agung.