Allah Swt yang Akan Membalas

Allah Swt yang Akan Membalas


Hikmah Keseratus Dua Puluh Empat

لَا تَطْلُبْ عِوَضًا عَلَى عَمَلٍ لَسْتَ لَهُ فَاعِلًا, يَكْفِي مِنَ الْجَزَاءِ لَكَ عَلَى الْعَمَلِ أَنْ كَانَ لَهُ قَابِلًا

“Janganlah menuntut balasan terhadap suatu amalan yang engkau tidak mengerjakannya. Cukuplah balasan bagiku untuk suatu amalan, jikalau Allah Swt menerimanya.” 


(Ibn Athaillah al-Sakandari)

[Kitab al-Hikam karya Ibn Athaillah al-Sakandari]


Janganlah Anda menuntut balasan terhadap amalan yang tidak Anda kerjakan. Jikalau Anda menjawab, bahwa Anda telah mengerjakan ini dan ini, apakah Anda sudah boleh menuntut balasan dari Allah Swt?

Tidak, sama sekali Tidak. Anda tidak boleh menuntut balasan-Nya atas amalan yang Anda kerjakan. Walaupun Anda bergerak dan beramal, akan tetapi siapakah memberikan kemampuan Anda untuk mengerjakannya?! Siapa pula Anda, sehingga Anda sombong dan membanggakan amalan yang Anda kerjakan?! Ingatlah, bahwa amalan yang Anda kerjakan sama sekali tidak akan mampu menyelamatkan Anda; walaupun Anda beribadah seumur hidup Anda. Karena yang mampu menyelamatkan Anda adalah rahmat-Nya. Hanya saja, amalan itu adalah jalan untuk mendapatkan-Nya. 

Jikalau amalan yang Anda kerjakan diterima-Nya, maka itu cukup bagi Anda sebagai balasan. Amalan yang Anda kerjakan itu sama sekali tidak sebanding di hadapan-Nya dengan sehelai sayap nyamuk. Sangat kecil dan hina sekali. Oleh karena itu, janganlah Anda pernah membanggakannya. Penerimaan-Nya adalah anugerah besar buat Anda.