Mencapai Allah Swt

Mencapai Allah Swt


Hikmah Keseratus Tiga Puluh Dua

لَوْ أَنَّكَ لَا تَصِلُ إِلَيْهِ إِلَّا بَعْدَ فَنَاءِ مَسَاوِيْكَ وَمَحْوِ دَعَاوِيْكَ, لَمْ تَصِلْ إِلَيْهِ أَبَدًا. وَلَكِنْ إِذَا أَرَادَ أَنْ يُوَصِّلَكَ إِلَيْهِ, غَطَّى وَصْفَكَ بِوَصْفِهِ وَنَعْتَكَ بِنَعْتِهِ, فَوَصَّلَكَ إِلَيْهِ بِمَا مِنْهُ لَا بِمَا مِنْكَ إِلَيْهِ

“Jikalau engkau meyakini bahwa engkau tidak akan sampai kepada Allah Swt kecuali setelah lenyapnya keburukan-keburukanmu dan terhapusnya persangkaan-persangkaanmu, maka engkau tidak sampai kepada-Nya selama-lamanya. Akan tetapi jikalau Dia ingin menyampaikanmu kepada-Nya, maka Dia akan menutupi sifatmu dengan sifat-Nya, dan watakmu dengan watak-Nya. Kemudian Dia akan menyampaikanmu kepada-Nya dengan apa yang berasal dari-Nya, bukan dengan apa yang engkau persembahkan untuk-Nya.” 


(Ibn Athaillah al-Sakandari)

[Kitab al-Hikam karya Ibn Athaillah al-Sakandari]


Jikalau Anda menyangka, bahwa Anda tidak akan pernah mencapai Marifat, kecuali setelahnya lenyapnya segala keburukan yang ada di dalam diri Anda, baik lahir maupun batin, atau setelah terhapusnya segala persangkaan buruk yang diucapkan lisan Anda, maka ketahuilah bahwa Anda tidak akan pernah mencapai Marifat-Nya. Tidak sekarang, dan tidak juga esok hari, bahkan tidak untuk selama-lamanya. 

Apa yang Anda banggakan dari kebaikan Anda? Apakah Anda menyangka, bahwa semua kebaikan dan ibadah yang Anda lakukan akan mampu mengantar Anda menuju Marifat-Nya? Tidak, sekali lagi tidak. Walaupun Anda mempersembahkan seluruh hidup Anda untuk menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya, maka itu tidak akan menjamin Anda sedikitpun bisa meraihnya. 

Ketahuilah, bahwa rahmat-Nya lah yang akan mengantarkan Anda menuju Marifat-Nya, bukan selainnya. Jikalau Dia menginginkan Anda sampai kepada-Nya, maka Anda akan sampai; walaupun amalan Anda masih sedikit dan kecil dalam pandangan Anda. 

Jikalau Anda adalah orang yang masuk dalam kategori pilihan-Nya, maka Dia akan menyampaikan Anda kepada-Nya dengan cara-Nya sendiri, yaitu dengan menutupi sifat Anda yang hina dengan sifat-Nya yang mulia, dan watak Anda yang rendah dengan watak-Nya yang agung. Pada saat itu, Anda akan mendapatkan kebahagiaan luar biasa. Anda menjadi bagian dari para hamba-Nya yang dekat kepada-Nya. 

Jikalau Anda berkata, maka kata-kata yang Anda keluarkan adalah mutiara yang berada di bawah aturan-Nya. Jikalau Anda berbuat dan bertindak, maka tidak keluar dari jalur yang tentukan-Nya. 

Point penting yang perlu Anda ingat. Anda tidak akan pernah sampai kepada-Nya dengan amalan yang Anda kerjakan. Tidak, dan tidak akan pernah selama-lamanya. Anda hanya akan sampai kepada-Nya dengan rahmat-Nya.